Jawaban Ahok usai Ditegur Erick Thohir Soal Toilet SPBU Berbayar
Dream - Baru-baru ini Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir menemukan adanya fasilitas umum toilet yang masih berbayar di SPBU Pertamina. Mengenai hal ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, tidak berkomentar banyak.
Ahok bahkan tidak ambil pusing, dan menyerahkan semuanya ke Direksi Pertamina.
"Bisa ke direksi (Pertamina)," kata Ahok dikutip dari Merdeka.com, Rabu, 24 November 2021.
Sebelumnya, untuk menindaklanjuti arahan Erick Thohir yang menginginkan toilet di SPBU gratis, Corporate Secretary Subholding Commercial And Trading PT Pertamina (Persero), Irto Ginting sudah meminta kepada seluruh pemilik SPBU untuk menggratiskan layanan toilet.
"Kami sosialisasikan kembali ke para pemilik SPBU untuk tidak hanya layanan BBM namun juga termasuk memastikan ketersediaan toilet secara gratis dan memperhatikan kebersihan dan kenyamanannya," ungkapnya, dikutip dari Merdeka.com, Selasa, 23 November 2021.
Erick sempat ngobrol dengan petugas SPBU
Irto menerangkan, toilet sendiri merupakan salah satu bentuk layanan yang ada di SPBU. Sehingga, ketersediaan toilet harus gratis namun tetap memperhatikan aspek kebersihan.
Seperti diketahui, melansir dari akun Instagram @erickthohir, baru-baru ini Erick melakukan pengecekan kepada fasilitas umum di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Ia meminta PT Pertamina (Persero) tidak memungut biaya dari fasilitas toilet yang ada di seluruh SPBU.
Permintaan tersebut Erick sampaikan saat berada di SPBU Pertamina di Kecamatan Malasan, Probolinggo, Jawa Timur.
Ia mengunggah video perbincangannya di salah satu fasilitas yang menjadi perhatiannya, yakni toilet umum. Erick menemukan, toilet SPBU yang seharusnya bisa dinikmati pengunjung secara gratis ternyata berbayar.
Erick langsung berbincang dengan salah satu pekerja di toilet SPBU, yang direkam dan diunggah di akun Instagram resminya @erickthohir, Senin, 22 November 2021.
"Ini pom bensin swasta? Terus sama yang punya dikontrak, kalau yang mau pakai bayar Rp2 ribu, yang buang air dan mandi bayar Rp4 ribu?" tanya Erick.
Pekerja yang tidak diketahui namanya itu, menjawab dengan anggukan kepala.
Erick minta toilet gratis
Erick lanjut bertanya pada pekerja tersebut, kenapa harus berbayar, padahal toilet termasuk fasilitas umum. "Saya kurang tahu pak, soalnya saya cuma kerja," jawab pekerja.
Erick juga menanyakan siapa pemilik SPBU tersebut. Sang pekerja menjawab, pom bensin itu dimiliki oleh seseorang bernama Agus.
"Yaudah, nanti ditelepon pak Agus. Kenapa toilet aja kok musti bayar, kan padahal udah bisnis bensin," katanya.
Erick menyayangkan sikap Pertamina yang masih ambil untung padahal sudah berjualan bensin dan membuka toko di sana.
"Kepada Direksi Pertamina, saya mengharapkan fasilitas umum seperti ini harusnya gratis. Karna kan sudah dapat (keuntungan) dari jualan bensin. Udah gitu ada juga toko kelontongnya. Jadi masyarakat mustinya mendapat fasilitas tambahan.
Erick menilai sudah sepantasnya masyarakat sebagai pelanggan mendapatkan fasilitas tambahan seperti toilet gratis.
"Saya minta direksi Pertamina harus perbaiki. Dan saya minta nanti seluruh kerjasama dengan pom bensin swasta, yang di bawah Pertamina, toiletnya nggak boleh bayar. Harus gratis," tandasnya.
Posting Komentar untuk "Jawaban Ahok usai Ditegur Erick Thohir Soal Toilet SPBU Berbayar"