Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

5 Fakta Habib Palsu yang Tertangkap di Kalimantan Selatan. Bawa Sajam hingga Tak Hafal Ayat-Ayat Al-Qur’an!

Seorang habib palsu akhirnya diamankan oleh pihak terkait setelah penyamarannya terbongkar. Ia pun meminta maaf dan langsung ditangani oleh MUI.

Media sosial sempat dihebohkan dengan pemberitaan tertangkapnya seorang habib palsu di daerah Kalimantan Selatan, pada Oktober 2021 lalu.

Orang yang mengaku habib itu bernama Ubbay Dillah Ayyubi.

Penyamarannya terungkap setelah diamankan oleh warga Amuntai, Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan.

Tak main-main, Ubbay selama beberapa bulan terakhir mengaku sebagai keturunan Nabi dan ceramah di berbagai tempat.

Dalam setiap ceramah yang dilakukan, Ubbay sering menggunakan jubah seperti seorang pendakwah.

Ingin tahu beberapa fakta mengenai habib palsu ini? Yuk, simak artikel ini sampai selesai!

5 Fakta Habib Palsu yang Tertangkap

1. Mengaku sebagai Keturunan Nabi Muhammad

Dalam memuluskan rencananya, Ubbay sampai mengganti nama menjadi Habib Muhammad Zainuddin Assegaf.

Ia pun mengaku sebagai keturunan dari Nabi Muhammad.

Kedoknya terbongkar saat Ubbay tak bisa membuktikan jika dirinya zuriat Nabi Muhammad dan tidak terdaftar dalam rabhithah awaliyah.

Rabithah awaliyah sendiri merupakan organisasi Islam yang tugasnya mencatat dan menghimpun keturunan Nabi Muhammad di Indonesia.

2. Tak Hafal Ayat-Ayat Al-Qur’an

Melansir berbagai sumber, selain tidak bisa membuktikan diri sebagai habib…

Kebohongan habib palsu ini terungkap setelah ia tak bisa menjawab sejumlah pertanyaan dari Ketua MUI Kabupaten Hulu Sungai dan tokoh agama lain.

Ia bahkan disebut oleh berbagai media tidak hafal berbagai ayat Al-Qur’an dan ragam ilmu agama Islam.

3. Dimediasi MUI

Berbagai pihak pun akhirnya turun tangan untuk menangkap Ubbay.

Dari mulai polisi, TNI, MUI, dan pihak kecamatan setempat.

Setelah melakukan mediasi dengan MUI, permasalahan ini dianggap sudah selesai.

“Untuk Ubbay yang mengaku habib palsu sudah dilakukan mediasi oleh MUI Kabupaten HSU dan permasalahan sudah selesai,” ungkap Kapolres HSU AKBP Afri Darmawan, dikutip dari detik.com.

4. Sudah Meminta Maaf

Setelah tertangkap basah dan dimediasi oleh MUI, Ubbay akhirnya meminta maaf.

Pernyataan maaf dari Ubbay pun dibacakan oleh dirinya dan sudah direkam.

“Saya mengakui perbuatan saya dan saya mengaku khilaf. Saya berjanji tidak akan mengulangi kembali. Jika di kemudian hari saya melakukannya kembali, saya siap diajukan ke jalur hukum atau diproses sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku,” ujar Ubbay, melansir laman indozone.id.

5. Membawa Senjata Tajam

Walau kasus ini selesai, tapi Ubbay harus berurusan dengan pihak kepolisian setelah ia kedapatan membawa senjata tajam di mobilnya.

“Buat jaga-jaga,” tutur Ubbay saat ditanya warga.

Posting Komentar untuk "5 Fakta Habib Palsu yang Tertangkap di Kalimantan Selatan. Bawa Sajam hingga Tak Hafal Ayat-Ayat Al-Qur’an!"