Pak Presiden, Saya Sudah Enggak Kuat Kerja Lagi, Tolong Pulangkan Saya ke Indonesia
Ketua SBMI Cabang Indramayu, Juwarih, saat menunjukan rekaman video Rokaya (40) yang mengalami sakit parah di Arbil, Irak, Jumat (24/9/2021). (Sumber: Dok. Pribadi)
Seorang tenaga kerja Indonesia (TKI) bernama Rokaya (40) sangat berharap Presiden Joko Widodo atau Jokowi dapat membantunya pulang ke Tanah Air.
Sebab, warga Desa Eretan Wetan, Kecamatan Kandanghaur, Indramayu, Jawa Barat, itu kini sedang sakit parah. Ia diketahui masih berada di Arbil, Irak.
Rokaya sempat membuat video dengan ponsel mililknya. Ia kemudian mengirimkan video tersebut kepada Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Cabang Indramayu.
Dalam rekaman video itu, tampak Rokaya berbicara dengan suara serak sembari meneteskan air mata dengan wajah yang pucat.
Rokaya mengatakan, dirinya merasa sudah tidak tahan lagi dengan sakit yang tengah dideritanya. Ia mengaku bagian leher hingga kepalanya semua terasa sakit.
"Pak Presiden, bantu aku, Pak. Pulangkan saya ke Indonesia, saya sudah enggak kuat kerja lagi, Pak. Tolong pulangkan saya," kata Rokaya melalui rekaman video yang dikutip dari Tribuncirebon.com pada Minggu (26/9/2021).
Sementara itu, Ketua SBMI Cabang Indramayu Juwarih mengatakan, belum mengetahui penyakit apa yang diderita oleh Rokaya.
Sebab, Rokaya tidak mendapat izin dari majikannya untuk berobat di Irak. Meski dalam kondisi sakit, Rokaya tetap diminta untuk terus bekerja.
Juwarih menambahkan, penglihatan Rokaya saat ini juga terganggu, seperti muncul bintik hitam.
SBMI akan mengupayakan agar Rokaya bisa secepatnya mendapat perawatan, termasuk upaya pemulangannya ke Indonesia.
Namun demikian, SBMI juga berharap Presiden Jokowi bisa mewujudkan keinginan Rokaya yang sangat ingin pulang ke Indonesia.
Rokaya berangkat ke Arbil, Irak, pada 10 Januari 2021, melalui sponsor bernama Saeni, warga Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu.
"Untuk tindakan dari kita, pertama-tama kita akan mengamankan dahulu PMI tersebut dengan meminta bantuan ke pemerintah pusat," ucap Juwarih.
"Agar dia bisa secepatnya diselamatkan dari majikan atau dipulangkan karena sakit parah."
Posting Komentar untuk "Pak Presiden, Saya Sudah Enggak Kuat Kerja Lagi, Tolong Pulangkan Saya ke Indonesia"