Parah, Pinjam Rp5 Juta, Harus Kembalikan Rp200 Juta, Pemuda Asal Karang Tengah Terjerat Pinjol
Penggeledahan kantor Pinjol di Tangerang. (Foto/iqbal)
Terjerat pinjaman online (Pinjol), pemuda asal Karang Tengah mengaku meminjam uang Rp5 juta dan harus mengembalikan hingga Rp200 juta lebih.
Dilanda Pandemi Covid-19 bukanlah satu keinginan. Namun keadaan ini tidak dapat dihindari siapapun saat ini.
Untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari hari, lelaki yang belum lama terkena PHK oleh satu perusahan besar di Tangerang ini mengaku terpaksa meminjam uang dengan aplikasi.
Aries, semulanya meminjam uang untuk kebutuhan mendesak yang tidak dapat ditunda. Saat itu Aries meminjam uang di aplikasi Pinjol senilai Rp5 juta rupiah.
Kepada Poskota.co.id Aries mengaku tidak mendapatkan seluruh uang yang dia pinjam.
"Aplikasi dana cepat, dalam aplikasi itu ada aplikasi lagi. Saya minjam Rp5 juta nerimanya cuma Rp3,8 juta," ungkap dia kepada Poskota.co.id, Kamis (14/10/2021).
Menurut Aries dari jumlah yang yang dia pinjam tersebut dirinya harus mengembalikannya pada 7 hari setelah pencairan.
Bahkan pengembalian uang yang harus dikembalikan ke pihak Pinjol tersebut juga berlipat ganda.
"Saya harus ganti dalam waktu seminggu Rp6,5 juta. Hari ke lima udah diteror sama penagih," jelas dia.
Berjalannya waktu Aries terpaksa harus gali lobang tutup lobang.
Dirinya kemudian mengajukan pinjaman di aplikasi lainnya.
"Ya di telpon terus. Sampai akhirnya dalam satu bulan saya harus mengembalikan uang Rp200 juta lebih," jelasnya.
Angka tersebut merupakan tagihan dari 21 aplikasi yang ada di dalam aplikasi tersebut.
Masih dengan Aries, untuk mendapatkan uang dengan Pinjol tidaklah sulit.
Hanya perlu memfoto KTP yang dipegang dengan menyertakan latar belakang wajahnya.
Syaratnya minjem cuma foto muka sama pegang KTP. Minimal peminjaman Rp1,5 juta.
Setelah terlilit Pinjol Aries mengaku sempat stres. Bahkan dirinya sempat mengganti nomor miliknya.
Namun demikian pihak penagih malah meneror kelurga serta kerabatnya dengan menyebar identitasnya.
"Ya banyak kontak di HP saya yang diteror termasuk kakak dan teman saya. Tapi pas saya suruh kerumah dia malah tidak dateng dateng," ucapnya.
Dengan adanya penggeledahan ini Aries meras bersyukur, apalagi tidak sedikit masyarakat yang menjadi korban.
"Alhamdulilah biar tidak ada korban lagi," tuntasnya.
Sementara itu salah seorang warga sekitar Asty mengaku kegiatan di kantor Pinjol ilegal yang berada di Rukan Crown, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang ini tidak terlihat mencurigakan.
"Engga ada. Orang biasa aja kaya orang kerja, ada yang datang setiap pagi dan pulang sore," tuntasnya. (muhammad iqbal)
Posting Komentar untuk "Parah, Pinjam Rp5 Juta, Harus Kembalikan Rp200 Juta, Pemuda Asal Karang Tengah Terjerat Pinjol"